Warga Desa Tanjung Sari, Kecamatan Kuala Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau kembali diteror dengan kehadiran beruang yang masuk ke pemukiman warga sejak sepekan terakhir.
"Beruang masuk ke pemukiman warga dan mengancam masuk ke rumah warga," ujar warga Desa Tanjung Sari, Tohbasir di Rengat, Senin (6/12/2010).
Beruang tersebut tak hanya mengancam warga tetapi juga mengganggu warga yang hendak membuka sawah.
"Bahkan anak saya yang paling besar pun terancam nyawanya, karena alat berat yang digunakan digoncang oleh beruang. Beruang tersebut seukuran tubuh orang dewan dan mengganggu pada malam hari," jelasnya.
Tohbasir menduga, munculnya beruang diduga disebabkan kehadiran PT Sumatera Riang Lestari (SRL), yang beroperasi tepat di sebelah Suaka Margasatwa Kerumutan.
"Beruang tersebut sebelumnya berada di Kerumutan. Namun dikarenakan ekspansi perusahaan hingga mendekati Kerumutan, maka banyak satwa yang berada di kawasan tersebut keluar dari habitatnya," jelasnya.
Selain dikarenakan ekspansi, ia juga mengatakan masuknya satwa tersebut ke pemukiman disebabkan deru mesin perusahaan yang terdengar hingga ke suaka margasatwa Kerumutan.
"Hingga saat ini, warga belum melapor kepada pihak berwajib. Percuma saja melapor, nantinya juga tidak ditanggap," katanya.
Sebelumnya warga daerah tersebut diselimuti ketakutan akibat kehadiran harimau yang memakan hewan peliharaan warga dan masuk ke perkampungan.
Dengan ancaman dua satwa yang dilindungi, warga semakin ketakutan dan tidak berani keluar pada malam hari.
Sumber : kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar